Friday, February 8, 2013

Serunya Naik Bemo Manggarai

Jakarta termasuk kota dengan banyak ragam alat transportasi. Sebut saja dari mulai Kereta Rel Listrik, Metromini, Kopaja, DAMRI, PATAS, Mikrolet, Bajaj, sampai Busway. Semuanya ada. Termasuk salah satu angkutan yang tergolong udah 'udzur' dan sudah layak masuk museum. Apa lagi kalau bukan bemo alias becak motor.

Angkutan yang sudah udzur ini masih tetap setia melayani warga Jakarta dengan tarif yang relatif murah. Trayek yang dilaluinya adalah dari Stasiun Manggarai, Terminal Manggarai, kemudian berbalik ke Jalan Tambak dan terus menyusuri Jalan Proklamasi. Berbelok ke IGD RS Ciptomangunkusumo sampai ke pertigaan Jalan Salemba Raya, dan akhirnya belok kanan ke arah prapatan Matraman dan langsung ke Stasiun Manggarai lagi. 

Pagi itu saya sedang menuju Percetakan Negara, niatnya sih cuma noltalgia saja ingin naik angkutan beroda tiga yang sudah ada sejak tahun 1962 dalam rangka GANEFO. Keluar Stasiun Manggarai, beberapa bemo sudah ngetem menunggu penumpang. Saya duduk di kursi depan. Sang sopir belum juga menancap gas sampai angkutan ini penuh penumpang. 

Kesan yang kuat dari angkutan yang mampu membawa 8 penumpang termasuk supir ini adalah suaranya yang sangat berisik. Tapi justru ini yang bikin serunya naik bemo. Suaranya meledak-ledak dan keras menembus suasana pagi yang beranjak panas. Yang seru lagi kalau duduk di belakang maka kita hampir dipastikan beradu lutut dengan penumpang yang di depan kita, karena saking sempitnya ruang untuk penumpang. Wah, kasian kalau yang badannya gemuk yah.

Sekedar info tambahan, konon 'spare part' alias suku cadang bemo sudah tidak diproduksi lagi oleh pabriknya di luar negeri. Tetapi karena di Indonesia banyak 'hacker' yang mampu membuat suku cadang tiruannya, jadi bemo masih bisa bertahan hingga kini. 

Bemo pun menderu-deru dan sampai di Jalan Salemba Raya. Saya turun dan merogoh kocek Rp. 2000 untuk ongkosnya. Murah meriah dan memang seru... :)


Dashboard bemo dan interiornya yang sudah jadul. Foto milik Happy Chandraleka

Jendela ke bagian belakang. Foto milik Happy Chandraleka

Antrian bemo menunggu penumpang dari Stasiun Manggarai. Foto milik Happy Chandraleka
Pengaman pintu, biar begini keamanan penumpang terjamin. Foto milik Happy Chandraleka
---
Teks dan foto oleh Happy Chandraleka
08 Feb 2013 / 27 Rabi'ul Awwal 1434 H
di Ruang 7
Jam 22.55 malam


1 comment:

  1. Sotonya Terasa Lebih nikmat dimakan waktu pagi,dimakan pake krupuk makin lahap.
    pengen nyoba juga sotonya.

    ReplyDelete



IP